Langsung ke konten utama

Jombang is My City


Kebudayaan Masyarakat Kota Jombang


Kabupaten Jombang mempunyai beberapa macam bentuk kesenian rakyat,
seperti: Besutan, Ludruk, Jaran Kepang Dor, Hadrah, Kentrung, Sandur, Wayang Krucil, Wayang Topeng, Wayang Kulit dan sebagainya; di mana semua itu mencerminkan kearifan lokal masyarakat Jombang yang memiliki ragam berbeda dengan etnis Jawa Timuran yang lainnya. Ciri khas kebudayaan masyarakat Jombang tercermin dalam adat-istiadat bahasa dialek dan kesenian mereka.

Ludruk

Jombang identik dengan Ludruk. Sebab, menurut sejarahnya, kesenian rakyat ini lahir dari tangan para seniman Jombang sebagai aset kesenian “kota santri”, bernama Wak Rebo. Pada tahun 1920-an saat penjajahan Belanda, seniman yang konon tinggal di Desa Kebun agung, Kecamatan Ploso, Jombang itu berjuang mempertaharrkan hidup dengan menjual jasa sebagai pengamen.
Dengan sedikit kepandaian menari dan mengidung, Wak Rebo ngamen dari rumah ke rumah ke luar masuk desa. Untuk menutup jati dirinya, ia membedaki wajahnya coreng moreng seperti orang gila. Ini terpaksa dilakukan supaya tidak malu dan semata untuk mendapatkan sesuap nasi. Dandanan dan tarian sekenanya itu, ternyata justru sering mengundang tawa. Genik Lakunya pun menarik perhatian penonton.

Besutan

Besutan adalah kesenian tradisional asli Kabupaten Jombang yang merupakan pengembangan dari Kesenian Lerok dan merupakan cikal bakal Kesenian Ludruk. Kesenian Lerok merupakan kesenian yang bersifat amen. Pelakunya berpindah dari satu keramaian ke keramaian lain untuk menyuguhkan pertunjukan teater sederhana. Pelakunya semula tunggal yang melakukan monolog dan dalam perkembangannya pelakunya lebih dari satu orang. Lakon yang dibawakan merupakan cerminan dari kehidupan sehari-hari. Dari bermacam-macam lakon yang disuguhkan, ternyata yang menggunakan tokoh Besut paling digemari penonton. Lama kelamaan, karena lebih sering melakonkan Besut, maka keseniannya kemudian disebut Besutan.
Kata besutan berasal dari kata besut. Besut itu sendiri merupakan akronim dari kata beto maksud (membawa pesan). Ada juga yang mengatakan besut berasal dari katabesot (menari)

Jaran Kepang Dor

Kesenian tradisional Jaran Dor sudah ada di Jombang sejak masa penjajahan Belanda. Pada tahun 1925 berdirilah grup jaran dor di Desa Kemambang, Diwek, beranggotakan 14 orang. Saat ini, dari sejumlah itu, hanya tersisa satu, yaitu Yasmo (usia 106 tahun) warga Desa Jatirejo Barat.
Jaran dor merupakan kesenian tradisional kudalumping asli Jombang. Perbedaan yang kentara dengan jaranan lain dan menjadi ciri khasnya adalah alat musik jidor yang saat ditabuh berbunyi dor.

Makanan Khas Kota Jombang
Kikil Jombangan

Kikil sendiri adalah kakinya sapi atau kerbau. kikil ini merupakan baan dasar makanan khas kiki jombang ini, Kikil dimasak dengan suhu tinggi dan dengan waktu yang lumayan lama, ditambah dengan bumbu-bumbu khas, dikasih santan dan bahan-bahan pendukung. Jadilah makanan khas kikil Jombang. Kikil ini akan terasa lebih enak jika dimakan pakai nasi. Untuk tambahan nasi kikil ditambah dengan kering tempe atau tahu, diberi sayur bung/bambu yang masi muda dan empal daging atau jeroan sapi yang dimasak bacem. Dalam penyajiannya menggunakan daun pisang yang dibentuk pincuk.

Es Degan Jombangan

Es degan khas jombang ini berbahan dasar Buah dari kelapa muda yang diserut kemudian diberi gula dan es. Yang menjadikan khasnya Es degan ini mendapat bahan tambahan yang berupa nata de coco, alpukat, dan durian yang dilengkapi dengan susu cair.Tambahan-tambahan khas tersebut yang membuat es ini terasa nikmat.

Pecel Rengkek


Pecel rengkek pasti anda bertanya-tanya apa sih rengkek itu?? nama makanan khas pecel dini di ambil dari asal penjualnya yang kesemuanya kaum ibu paruh baya membawa semacam box yang terbuat dari kayu dan tripleks, yang orang-orang terkadang juga menyebut box ini dengan ronjot, ditaruh di atas sepeda atau sepeda motor. Tempatnya itu di namakan rengkek, Nasi pecel ini di sajika dengan pincuk yang menjadikan uniknya makanan ini.

Onde-onde Kacang Merah

Onde-onde Kacang Merah ini terbuat dari bahan dasar tepung beras ketan yang ditaburi dengan wijen, untuk dalamnya diisi dengan kacang merah. Makanan khas ini sangat cocok untuk di jadikan oleh-oleh sewaktu anda berkunjung ke jombang.

Ciri Khas Kota Jombang

Jombang adalah salah satu kota yang ada di provinsi Jawa Timur. Kota ini merupakan kota asal mantan presiden K.H Abdulrahman Wahid alias Gus Dur. Ciri khas dari kota Jombang ini adalah pondok pesantrenya. Di kota ini banyak sekali pondok pesantrenya, misalnya ponpes tebuireng, darul ulum jombang, ponpes denanyar, ponpes tambak beras dan masih banyak lainya. Maka tidak heran jika kota kecil ini mendapat julukan sebagai kota santri.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tentang Jurusan Saya (Hukum)

     Yang saya ketahui tentang ilmu hukum adalah mata pelajaran yang berpusat pada praktek hukum. Ilmu Hukum mencakup bidang yang luas meliputi hak asasi manusia, hukum kepemilikan hingga hukum perdagangan. Hukum mengatur ketertiban hidup bermasyarakat dengan memberikan peraturan jelas mengenai apa yang boleh atau tidak boleh dilakukan.      Biasanya para mahasiswa yang menekuni Jurusan Ilmu Hukum mempunyai tujuan untuk mengejar karir sebagai advokat, pengacara, peneliti hukum ataupun sekretaris hukum.      Akan tetapi, keahlian di bidang hukum yang dipelajari semasa kuliah juga memungkinkan para lulusan untuk bekerja di bidang lain seperti bisnis dan keuangan, akuntansi, humanoira ataupun jurnalisme.      Karena  workload  mahasiswa Ilmu Hukum yang tinggi kita   harus bisa menjadi orang yang terorganisir agar dapat megerjakan segala sesuatunya dengan lebih efisien.      Saya mengambil ...

Tentang Instruktur Pati UMM '18

Ketika saya mengikuti PATI, setiap harinya kelas saya mendapat instruktur yang berbeda, dari Kak Nisa yang perempuan sendiri ditiga hari terakhir yang sangat enjoy dan ules menyampaikan informasi dan dibimbing ketika belum menguasai materi hingga saat evaluasi benar benar paham. Yang kedua ada Kak Wawan, Kak Wawan ini menurut saya orangnya sangat asyik ketika menyampaikan materi, tidak tergopoh gopoh dan santai, membimbing dan teliti. Dan ada lagi yaitu Kak Rizky, menurut saya Kak Rizky ini orangnya sama seperti Kak Wawan. santai namun pasti dengan apa yang disampaikan pada kami, sama sama seperti Kak Nisa, dan Kak Wawan yaitu sama sama membimbing, dengan sabar tentunya. 

Tips dan Trik PATI

Selama pelatihan ini, sebaiknya selalu memperhatikan penjelasan yang diberikan oleh instruktur bagaimana tata cara nya dan mengikuti kegiatan ini dari awal hingga akhir. Karena pentingnya informasi-informasi yang diberikan oleh pelatihan ini, kelak akan sangat berguna dan mempermudah untuk mahasiswa dan mahasiswi yang ingin mengerjakan tugas tugas kuliah, maupun melakukan skripsi, terlebihnya lagi, kita yang mengikuti pelatihan tersebut akan mendapatkan sertifikat. Sertifikat yang sangat penting dan berguna untuk melamar kerja. Apalagi kegiatan pelatihan ini tidak dikenakan biaya lainnya. Dalam pelatihan ini mahasiswa dan mahasiswi diharapkan untuk selalu datang tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan, karena setiap materi yang diberikan instruktur amat lah penting untuk terlaksananya kegiatan tersebut. Tutorial yang saya dapatkan sangat mudah jika kita mengikutinya dengan baik dan benar, dan jika tidak terhalang oleh koneksi internet yang lambat. 1. Tutorial login ...